Cari berdasarkan:



Self Leadership
 


Maaf, stock buku kosong atau out-of-print.


Self Leadership 
oleh: Anand Krishna bersama Para Sahabat dan Instruktur
> Bisnis, Manajemen & Keuangan » Manajemen & Leadership

List Price :   Rp 28.000
Your Price :    Rp 21.000 (25% OFF)
 
Penerbit :    One Earth Media
Edisi :    Soft Cover
ISBN :    9799735645
ISBN-13 :    9789799735645
Tgl Penerbitan :    0000-00-00
Bahasa :    Indonesia
 
Halaman :    170
Ukuran :    110x180x0 mm
Sinopsis Buku:
Seorang pemimpin sejati haruslah memulai kepemimpinannya dengan diri sendiri. Sebelum mengolah sesuatu di luar diri, ia harus dapat mengolah dirinya sendiri. Kegagalan para pemimpin kita selama ini semata-mata karena kegagalan mereka memimpin diri, membawa diri, mengolah diri. (Anand Krishna) Siapa sangka, khazanah budaya asal Indonesia punya segudang pelajaran dan pedoman bagi pemimpin agar mampu mengatasi berbagai masalah -- termasuk krisis multi-bentuk yang saat ini masih melanda negeri tercinta. Kisah-kisah pewayangan semisal lakon kehidupan Rama dan Sinta, sarat dengan petuah tentang kepempimpinan sejati. Sungguh sayang, simbol-simbol wayang yang penuh makna ini, mulai tersingkir -- padahal, bagi penulis buku ini, pemimpin yang tak menghormati budaya sendiri, takkan mampu menggapai masa depan yang cerah. Buku ini merupakan "ramuan paling pas" dari filosofi kepemimpinan dari bumi Nusantara - di antaranya dari Negara Kertagama dan Astha-Brata -- dengan kita kepemimpinan modern ala Stephen Covey dari barat. Sangat substantif, namun tetap ringan dan praktis. Disajikan dalam "aroma kasih" khas Anand Krishna, buku ini harus menjadi bacaan wajib bagi setiap orang yang ingin mendalami tentang seni kepemimpinan sejati.




Resensi Buku:

  Kepemimpinan Diri Ajaran Lampau
oleh: Reshindy Adi Kiyoto
Kepemimpinan Diri Ajaran Lampau Judul Buku : Self Leadership "Seni Memimpin Diri" Pengarang : Anand Krishna bersama Para Sahabat dan Instruktur Editor : Wandy N. Tuturoong Penerbit : PT. One Earth Media Kota Penerbit : Bogor Cetakan : Kedua Tahun Terbit : 2005 Tebal Buku : XXV + 208 halaman Musuh terbesar dari diri manusia yang paling utama adalah diri manusia itu sendiri. Bahkan Nabi Muhammad SAW pernah berkata kepada umat muslim ketika kembali dari sebuah peperangan, bahwa umat muslim yang melakukan peperangan demi memperjuangkan syariat Islam sesungguhnya hanya melakukan jihad kecil, bukan jihad akbar. Dan sesungguhnya, masih kata beliau, jihad akbar atau perjuangan yang paling besar dan paling sulit dilaksanakan adalah jihad atau perjuangan melawan diri sendiri. Akan halnya sebuah kepemimpinan, hal yang paling sulit dilakukan oleh seorang pemimpin adalah memimpin dirinya sendiri, bukan memimpin sebuah organisasi yang memiliki banyak anggota dan masing-masing pribadi yang sudah barang tentu memiliki perbedaan dengan pribadi yang lain. Kita mengetahui bersama, bahwa kepemimpinan merupakan faktor yang sangat penting dalam kemajuan atau kemunduran sebuah organisasi dan bahkan sebuah bangsa. Pemimpin sebagai pengambil keputusan dan juga problem solving akan sangat menentukan arah dari organisasi yang dipimpinnya. Tidak hanya merupakan persoalan manajerial, tapi dewasa ini, kepemimpian juga meliputi aspek-aspek lainnya bahkan hingga pada aspek spiritual. Apalagi jika kepemimpinan tersebut berada di dalam sebuah negara yang memiliki kemajemukan yang sangat tinggi, yang memiliki lebih dari 200 suku bangsa dan masing-masing memiliki kebudayaan tersendiri, seperti negara Indonesia kita tercinta. Namun hal tersebut bukan menjadi sebuah penghalang bagi suatu kepemimpinan. Malah dengan banyaknya kebudayaan dan adat istiadat yang kita miliki, tentu bila kita merasa memiliki, kita akan semakin dapat mengambil inti sari kriteria kepemimpinan ideal yang berasal dari masing-masing kebudayaan Indonesia yang sangat beragam sehingga jiwa kepemimpinan kita semakin kaya dan dapat diterapkan secara universal. Buku ini merupakan inti sari dari kriteria kepemimpinan ideal yang berasal dari kebudayaan Jawa pada khususnya dan ajaran dari beberapa pakar kepemimpinan seperti Stephen Covey sampai Ki Hajar Dewantara. Untuk ajaran kepemimpinan yang berasal dari kebudayaan Jawa, Anand Krishna memperolehnya dari kitab kuno Negara Kertagama dan dari kitab kuno Manawadharma Shastra (versi India) atau Kitab Kakawin Ramayana(versi Indonesia) oleh Mpu Yogishwara yang merumuskan sifat kepemimpian yang dipelajari dari unsur-unsur alam dan biasa disebut Ashta-Brata atau Delapan Butir Pedoman. Anand Krishna tidak menulis buku ini sendiri, tapi juga didukung oleh para sahabat dan Instruktur pendidikan kepribadian dan pelatihan kepemimpinan berkompetensi yang dimiliki oleh negeri ini, seperti Sri Aryana, Ir. M. Yudanegara, bahkan juga Ayu Dyah Pasha yang notabenenya adalah artis terkenal negeri ini. Disertai dengan beberapa pengalaman ketika memberikan pelatihan dan juga mengikuti pelatihan pengembangan diri yang merupakan dasar dari seni memimpin diri sendiri, yang banyak dilakukan di Pusat Kesehatan Holistik dan Meditasi Anand Ashram milik Anand Krishna sendiri, yang praktiknya juga disertakan pula dalam buku ini, membuat buku ini tidak hanya berisi teori tapi juga beberapa teknik pelatihan pengembangan diri dan kepemimpinan yang dapat diaplikasikan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi disertakan pula beberapa foto yang mendukung penjelasan sehingga tampilan buku ini sangat menarik. Diawali dengan gaya penulisan yang berbeda bila dibandingkan dengan buku teori yang lain, yaitu berupa dialog antara Anand Krishna bersama Ayu Dyah Pasha mengenai Mastery Over Self, membuat buku ini cukup menarik bagi pembaca sehingga pembaca tidak merasa bosan dan mungkin terbebani ketika membaca sebuah buku yang berisi teori. Pertanyaan yang disampaikan oleh Ayu Dyah Pasha cukup mempresentasikan pertanyaan atau keingintahuan kita sebagai pembaca, pun jawaban-jawaban yang disampaikan oleh Anand juga lebih bersifat universal, tidak bersifat subjektif seperti ketika kita menjawab pertanyaan dari seseorang, sehingga kita sebagai pembaca seolah-olah ikut langsung dalam dialog tersebut. Teori atau sifat-sifat kepemimpinan yang disampaiakan pada buku ini juga bukan sekedar teori modern yang biasa kita temui dewasa ini dan banyak disampaikan oleh pakar kepemimpinan, tapi juga merupakan teori yang berasal dari kitab kuno Negara Kertagama dan juga rumusan sifat kepemimpian dari Keraton Surakarta. Disampaikan dengan menggunakan bahasa yang sederhana sehingga kita dapat dengan mudah memahaminya. Dari kitab Negara Kertagama kita akan memperoleh bahwa seorang pemimpin itu harus memiliki 17 sifat bila ingin menjadi pemimpin yang baik dan juga dicintai oleh yang dipimpinnya, yang antara lain Wijnya, Mantriwira, Wicaksaning Naya, Matanggwan, Setya Bekti Aprabu, dan kedua belas sifat lainnya yang sudah barang tentu diberikan penjelasannya masing-masing. Dan patut diketahui, yang menyampaikan 17 sifat tersebut kepada Anand sebelum akhirnya diulas lebih mendalam lagi, tidak lain adalah penguasa Keraton Surakarta sendiri yaitu Sri Susuhunan Pakoe Boewono XII (Alm.) Tidak ketinggalan rumusan sifat kepemimpian yang dipelajari dari unsur-unsur alam dan biasa disebut Ashta-Brata atau Delapan Butir Pedoman, yang kemungkinan besar dipopulerkan oleh Sri Pakoe Boewono III dari Keraton Surakarta sekitar 125 tahun yang lalu, yaitu seorang pemimpin harus memiliki sifat atau watak seperti Matahari, Bulan, Bintang, Bumi, Air, Api, Angin, dan Samudra. Bahwa masing-masing unsur yang terdapat pada alam tersebut memiliki watak sendiri-sendiri dan kita diharapkan mengetahui, mempelajarinya, dan juga mengamalkannya demi menjadi seorang pemimpin yang -kalau istilah dari Anand- membumi. Dan bila diringkas, seperti yang telah disampaikan Prof. Dr. Gunawan Sumodiningrat M. Ec pada pengantarnya, Ashta-Brata akan membimbing seorang pemimpin untuk “selalu berpikir yang terbaik bagi kesejahteraan umat di dunia, yang dipikirkan harus diucapkan, yang diucapkan harus dituliskan, yang dituliskan harus dapat dilaksanakan, dijaga dan dikawal sehingga menghasilkan dan sesuai dengan yang telah dipirkan sebelumnya”. Sehingga ada dua hal yang ingin disampaikan oleh Anand dalam buku ini, yang pertama adalah bahwa ajaran dari para leluhur kita masih dapat digunakan pada masa modern sekarang ini walaupun sudah memiliki umur berabad-abad. Yang kedua adalah bahwa teori yang disampaikan bukan hanya sekedar teori belaka, namun sudah terbukti dan selama berabad-abad telah diimplikasikan oleh para pemimpin Keraton Surakarta dalam menjalankan pemerintahan bahkan sampai sekarang ini. Dilengkapi dengan bab Berkarya Tanpa Beban Stres (BTBS) yang pernah disampaikan pada pelatihan di Korps Brimob dan tempat-tempat lainnya, berisi banyak metode latihan-latihan yang sudah banyak dipraktikkan dan terbukti bermanfaat, buku ini merupakan -kalau istilah dari Anand- “gado-gado” yang wajib dinikmati oleh para calon pemimpin. Namun demikian, buku ini juga memiliki beberapa kekurangan, walaupun tidak terlalu berpengaruh dibandingkan dengan performance buku secara keseluruhan. Seperti terlalu banyaknya pengantar yang disampaikan sebelum masuk dalam pembahasan utama sehingga berkesan terlalu berbasa-basi. Disampaikan pula pandangan penulis mengenai kepemimpinan di negeri ini, seperti yang tertulis dalam Surat Terbuka Bagi Para Pemimpin Bangsa, yang sudah barang tentu bersifat subjektif dan mungkin tidak semua pembaca akan setuju dengan pandangan Anand Krishna, walaupun hal tersebut memang sah-sah saja. Terakhir, secara keseluruhan buku ini wajib dibaca dan dimiliki oleh para calon pemimpin sebelum benar-benar memimpin, apalagi calon pemimpin bangsa, agar dapat menjadi pemimpin yang sejati, membumi, dapat memberikan teladan bagi yang dipimpinnya, dan juga dicintai oleh yang dipimpinnya sehingga Ibu Pertiwi akan selalu tersenyum. Ing Ngarso Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karso, Tut Wuri Handayani. -Reshindy Adi Kiyoto-


Add your review for this book!


Buku Sejenis Lainnya:
Tips Praktis Berpikir, Bersikap, Dan Bertindak untuk Meraih Potensi Hidup yang Maksimal
oleh Febe Victoria Chen
Rp 50.000
Rp 42.500
Agar berhasil dalam hidup, tugas kita adalah menjaga pola pikir agar selalu tertuju pada hal-hal baik dan pengalaman terbaik. Oleh karena itulah buku ...  [selengkapnya]
oleh Prof. Dr. Wibowo, S.E., M. Phil.
Rp 123.000
Rp 104.550
Manajemen kinerja atau sering dikenal sebagai performance management adalah tentang bagaimana mengelola kegiatan dalam suatu organisasi untuk ...  [selengkapnya]
oleh John P. Kotter
Rp 58.000
Rp 49.300

Apa yang diperlukan untuk membawa perusahaan Anda menghadapi perubahan dengan sukses? John P. Kotter, pakar kenamaan dalam kepemimpinan bisnis, ...  [selengkapnya]

oleh Prof. Dr. H. Ismail Nawawi Uha, MPA., M.Si.
Rp 54.000
Rp 45.900

Keberhasilan ...  [selengkapnya]


Lihat semua buku sejenis »




Advertisement