Cari berdasarkan:














Hasil Pencarian untuk "J.Hardawiryana, Robert, SJ"
Displaying 1 to 5 (of 5 books)



1.

oleh J.Hardawiryana, Robert, SJ
*** Out of Print ***
Dengan kekayaan pengalaman dan pengetahuannya, pengarang menyusun Pentalogi dalam Seri Cara Baru Menggereja di Indonesia untuk menegaskan visi-misi-aksi umat Katolik di Indonesia memasuki milenium ketiga. Meskipun masing-masing bisa diperlakukan sebagai buku mandiri, untuk mendapatkan pemahaman ...  [selengkapnya]




2.

oleh J.Hardawiryana, Robert, SJ
*** Out of Print ***
Dengan kekayaan pengalaman dan pengetahuannya, pengarang menyusun Pentalogi dalam Seri Cara Baru Menggereja di Indonesia untuk menegaskan visi-misi-aksi umat Katolik di Indonesia memasuki milenium ketiga. Meskipun masing-masing bisa diperlakukan sebagai buku mandiri, untuk mendapatkan pemahaman ...  [selengkapnya]




3.

oleh J.Hardawiryana, Robert, SJ
*** Out of Print ***
Dengan kekayaan pengalaman dan pengetahuannya, pengarang menyusun Pentalogi dalam Seri Cara Baru Menggereja di Indonesia untuk menegaskan visi-misi-aksi umat Katolik di Indonesia memasuki milenium ketiga. Meskipun masing-masing bisa diperlakukan sebagai buku mandiri, untuk mendapatkan pemahaman ...  [selengkapnya]




4.

oleh J.Hardawiryana, Robert, SJ
*** Out of Print ***
Dengan kekayaan pengalaman dan pengetahuannya, pengarang menyusun Pentalogi dalam Seri Cara Baru Menggereja di Indonesia untuk menegaskan visi-misi-aksi umat Katolik di Indonesia memasuki milenium ketiga. Meskipun masing-masing bisa diperlakukan sebagai buku mandiri, untuk mendapatkan pemahaman ...  [selengkapnya]




5.

oleh J.Hardawiryana, Robert, SJ
*** Out of Print ***
Dengan kekayaan pengalaman dan pengetahuannya, pengarang menyusun Pentalogi dalam Seri Cara Baru Menggereja di Indonesia untuk menegaskan visi-misi-aksi umat Katolik di Indonesia memasuki milenium ketiga. Meskipun masing-masing bisa diperlakukan sebagai buku mandiri, untuk mendapatkan pemahaman ...  [selengkapnya]
















Kening
"....pun mempermasalahkan keanehan di muka sang putri." Gue lalu berhenti bercerita, menunggu reaksi dari bocah-bocah menggemaskan ini. gue pun mengibas poni di kening dan melempar pandangan ...   

[selengkapnya]